Apa Hukumnya Menyikat Gigi di Siang Hari saat Ramadan? Ini Penjelasannya

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Selasa, 11 Maret 2025
Apa Hukumnya Menyikat Gigi di Siang Hari saat Ramadan? Ini Penjelasannya

Ilustrasi sikat gigi. (Foto: Unsplash/Diana Polekhina)

Merahputih.com - Tidak nyaman, malu, dan kurang percaya diri. Aroma hawa nafas yang kurang sedap saat berpuasa adalah hal yang wajar. Lantas, apakah hal itu lalu memperbolehkan kita menyikat gigi di siang hari saat berpuasa?

Saat Ramadan beberapa kondisi tubuh mengalami perubahan seperti sistem pernapasan. Saat puasa, aroma hawa nafas tidak sedap karena kondisi mukut yang kering menyebabkan berkurangnya produksi air liur. Saat bersamaan membuat bakteri berkembang lebih pesat.

Baca juga:

Mencari Keberkahan Ramadan, Manfaatkan Waktu Sebaik Mungkin

Namun perlu diketahui menyikat gigi sewaktu siang hari hukumnya makruh. Dalam kitab Nihayatuz Zain dijelaskan bahwa:

“Terdapat 13 hal yang dimakruhkan saat berpuasa, yaitu bersiwak setelah tergelincirnya matahari (zawal).” (Syeikh Nawawi Al-Bantani, Nihayatuz Zein, [Lebanon, Darul Kutub Al Ilmiyah: 2002], halaman 181).

Dalil di atas menjelaskan terkait kemakruhan menggunakan siwak di siang hari bulan Ramadan. Hukum sikat gigi pada siang hari bulan Ramadhan dapat disamakan dengan hukum bersiwak.

Baca juga:

Bagaimana Sah-Tidaknya Orang Dewasa yang Puasa Ramadan Setengah Hari?

Alasan bersiwak atau sikat gigi menjadi makruh karena dikhawatirkan adanya sesuatu yang masuk ke dalam lubang tubuh seperti tenggorokan yang dapat membatalkan puasa.

Pada hadis lain menjelaskan, mengapa bersiwak atau menyikat gigi saat Ramadan makruh. Dalam hadits shahih yang diriwayatkan oleh Abi Hurairah menyebutkan:

“Semua amal anak Adam untuknya, kecuali puasa. Sedangkan puastukku (Allah) dan aku yang akan membalasnya. Kelak di akhirat, bagi Allah bau mulut orang yang berpuasa akan lebih wangi dari pada minyak misik.” (Muhammad bin Ismail Al-Bukhari, Shahih Bukhori, [Kairo, Al Maktabah As-Salafiyah, tt, juz 4, halaman 78).

Baca juga:

Salat Tarawih 'Ngebut', Bagaimana Hukumnya Dalam Al-Quran?

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa hukum melakukan sikat gigi di siang hari bulan Ramadan tidak dianjurkan, sebab berpotensi untuk membatalkan puasa berupa masuknya sesuatu (air, pasta gigi, dan bulu sikat) ke dalam tenggorokan.

Oleh karena itu, dianjurkan menyikat gigi dan berkumur setelah makan sahur atau maksimal sebelum matahari tergelincir. (Tka)

#Info Ramadhan #Sikat Gigi #Iqra
Bagikan
Ditulis Oleh

Tika Ayu

Berita Terkait

Duh, Tingginya Kasus Kematian Jamaah Haji Indonesia Jadi Sorotan Arab Saudi
Mayoritas jamaah haji Indonesia yang wafat akibat penyakit jantung
Wisnu Cipto - Rabu, 02 Juli 2025
Duh, Tingginya Kasus Kematian Jamaah Haji Indonesia Jadi Sorotan Arab Saudi
Pertanda Bahaya! 418 Jamaah Haji Indonesia Meninggal Mayoritas Penyakit Jantung
Meningkatnya jamaah haji Indonesia yang meninggal dunia merupakan pertanda bahaya bagi semuanya
Wisnu Cipto - Rabu, 02 Juli 2025
Pertanda Bahaya! 418 Jamaah Haji Indonesia Meninggal Mayoritas Penyakit Jantung
Gegara Ancaman Teror Bom Saudia Airlines, Pemulangan Jamaah Haji Embarkasi Solo Terlambat
Ancaman bom pada pesawat Saudia Airlines SI-576 berdampak pada keterlambatan kepulangan jamaah haji kloter lain.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 18 Juni 2025
Gegara Ancaman Teror Bom Saudia Airlines, Pemulangan Jamaah Haji Embarkasi Solo Terlambat
Jemaah Haji Indonesia ‘Selundupkan’ Air Zamzam Berujung Dibongkar Aparat Arab Saudi
Banyaknya air zamzam di dalam koper bagasi akan mengganggu navigasi dan akan membahayakan penumpang pesawat.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 17 Juni 2025
Jemaah Haji Indonesia ‘Selundupkan’ Air Zamzam Berujung Dibongkar Aparat Arab Saudi
Jamaah Haji Jangan Nekat Sembunyikan Air Zamzam di Koper, Pasti Kena Sita!
Jemaah haji akan memperoleh 5 liter air zamzam yang dibagikan di asrama haji saat tiba di Indonesia.
Wisnu Cipto - Selasa, 17 Juni 2025
Jamaah Haji Jangan Nekat Sembunyikan Air Zamzam di Koper, Pasti Kena Sita!
Saudi Alami Puncak Panas Ekstrem, Jamaah Haji Jangan Keluar Hotel 10.00–16.00
Saat ini suhu udara di Makkah mencapai 45°C dan di Madinah mencapai 47°C, serta kelembapan rendah di bawah 15 persen.
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
Saudi Alami Puncak Panas Ekstrem, Jamaah Haji Jangan Keluar Hotel 10.00–16.00
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Batuk-pilek disertai sesak napas dalam waktu kurang dari 14 hari setelah kembali dari Tanah Suci.
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Tiba Tanah Air, Jamaah Haji Kloter Perdana Embarkasi Solo Sujud Syukur di Lintasan Pesawat
Sejumlah jemaah haji tak henti-henti mengucapkan syukur, bisa pergi haji dan kembali ke tanah air dalam kondisi sehat.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 14 Juni 2025
Tiba Tanah Air, Jamaah Haji Kloter Perdana Embarkasi Solo Sujud Syukur di Lintasan Pesawat
Banyak Jemaah Haji Indonesia Tak Dapat Makanan, Pengelola Rogoh Kocek Rp 6,5 Miliar untuk Ganti Rugi
Jemaah akan mendapatkan ganti rugi 15 SAR (Saudi Arabia Riyal) untuk makan siang dan malam malam, serta 10 SAR untuk sarapan.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 13 Juni 2025
Banyak Jemaah Haji Indonesia Tak Dapat Makanan, Pengelola Rogoh Kocek Rp 6,5 Miliar untuk Ganti Rugi
Jemaah Haji Indonesia Embarkasi Solo akan Tiba di Tanah Air Jumat (13/6) Pagi
Pemulangan perdana terdiri ada 3 kloter jemaah haji Embarkasi Solo yang tiba di tanah air.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 13 Juni 2025
Jemaah Haji Indonesia Embarkasi Solo akan Tiba di Tanah Air Jumat (13/6) Pagi
Bagikan