Puncak Ibadah Haji Jadi Fokus Kemenkes Layani Para Jemaah, Fisik Sudah Mulai Turun


Ilustrasi ibadah haji. (Kemenag)
MerahPutih.com - Keberangkatan gelombang pertama calon jemaah haji Indonesia dijadwalkan pada 2 Mei 2025. Tahun ini, Indonesia mendapat kuota sebesar 221.000 orang, yang terdiri atas 203.320 calon haji reguler dan 17.680 calon haji khusus.
Kementerian Kesehatan pada musim haji tahun ini menyiagakan 1.044 petugas tenaga kesehatan untuk fokus mengantisipasi risiko kesehatan jemaah pada puncak rangkaian ibadah haji di Arab Saudi.
Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin mengatakan, masa-masa kritis yang rentan terhadap gangguan kesehatan jemaah terjadi menjelang akhir ibadah haji, seperti saat wukuf di Arafah, mabit di Muzdalifah, dan pelaksanaan lempar jumrah di Mina.
"Di awal-awal biasanya relatif aman. Tapi saat fisik jemaah sudah mulai kelelahan dan aktivitas fisik tinggi, seperti di Arafah dan saat lempar jumrah, risiko kesehatan meningkat. Karena itu, tenaga kesehatan kita tempatkan lebih banyak di fase-fase akhir itu," ujar Menkes.
Baca juga:
Saudi Umumkan Sanksi Terbaru Haji Ilegal: Denda Rp 89,5 Juta dan Larangan Masuk 10 Tahun
Ia mengatakan, para petugas tenaga kesehatan ini akan mendampingi jemaah calon haji bersama dengan 330 petugas haji daerah (PHD) untuk setiap kelompok terbang (kloter) dari berbagai provinsi, mulai dari Aceh hingga Papua.
Menkes memastikan, sebagaimana laporan dari Kementerian Agama, seluruh layanan bagi jemaah calon haji Indonesia di Tanah Suci telah siap, seiring dengan semakin dekatnya waktu operasional keberangkatan.
Pemerintah menyiapkan langkah sistematis dalam menekan angka kematian dan kejadian darurat medis selama musim haji, menyusul sorotan dari otoritas Arab Saudi terkait tingginya kematian jemaah Indonesia. (*)
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Menteri Haji dan Umrah Datangi KPK Bahas Pencegahan Korupsi Penyelenggaraan Haji

BPIH 2026 Diharap Bisa Diputus Bulan Depan, Penetapan Kuota Harus Merujuk Daftar Tunggu

Kuota Haji 2026 Tetap 221 Ribu, Menteri Irfan Ungkap Skema Baru Pembagian Berdasarkan Antrean Jemaah

Pakar Sebut Kewenangan Atribusi Menag tidak Melawan Hukum

KPK Temukan Praktik Jualan Beli Kuota Haji Antar Penyelenggara

Angin Segar untuk Calon Jamaah! Pemerintah Tengah Perjuangkan Haji Murah,

Mencegah Kesucian Ibadah Tercoreng, KPK Diminta Tuntaskan Skandal Korupsi Kuota Haji Secepatnya

5,9 Juta Siswa Sudah Ikut Cek Kesehatan Gratis, Kemenkes Ajak Warga Kolaborasi

Capaian Cek Kesehatan Gratis di Papua Masih Rendah, Tertinggi di Jabar Capai 51 Persen

Raker Menkes dengan Komisi IX DPR Setujui Pagu Anggaran Tahun 2026 Sebesar 114 Triliun
