Gelombang Pertama Keberangkaran Haji Dimulai 2 Mei, Jemaah 41 Hari di Arab Saudi


Jemaah calon haji lansia menggunakan mobil bogie menuju Aula Asrama Haji Aceh, Banda Aceh. (ANTARAFOTO/Khalis Surry)
MerahPutih.com - Gelombang pertama keberangkatan jemaah Haji 2025 dari Indonesia ke Arab Saudi akan dimulai pada 2 Mei mendatang. Pemberangkatan dijadwalkan sampai tanggal 16 Mei.
"Kemudian dipulangkan dari Jeddah mulai tanggal 11 Juni sampai dengan 20 Juni 2025," kata Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama Hilman Latief di Jakarta, Senin (28/4).
Ia menjelaskan, keberangkatan gelombang kedua jemaah Haji 2025 akan langsung dilakukan setelah keberangkatan gelombang pertama rampung.
Untuk gelombang jemaah haji kedua keberangkatan akan dilakukan menuju Jeddah mulai 17 Mei sampai 31 Mei dan akan dipulangkan melalui Madinah tanggal 20 Juni sampai 10 Juli 2025.
Baca juga:
Lion Air Kirim 2 Pesawat A330-343 Buat Angkut Jemaah Haji di Kalimantan Selatan
Dalam Haji 2025 rata-rata jemaah akan berada di Tanah Suci selama 41 hari untuk menunaikan ibadah mereka.
Pada Haji 2025 akan ada tiga maskapai yang akan melayani keberangkatan dan kepulangan jemaah. Ketiga jemaah itu yakni Garuda Airlines, Lion Air, dan Saudi Airlines. Mereka akan melayani jemaah sesuai dengan embarkasi yang telah ditentukan
Hilman mengimbau warga Indonesia untuk tidak tertipu tawaran berangkat dengan visa non haji. Saat ini, regulasi Saudi sangat ketat, dan warga Indonesia perlu menyadari adanya larangan penggunaan visa selain visa haji.
Pemerintah Saudi menyebutkan bahwa ada banyak orang tertipu dan terlena terkait penggunaan visa non haji. Dan Kerajaan Saudi betul-betul ingin menunjukkan layanan terbaik di tahun ini. (Knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Menteri Haji dan Umrah Datangi KPK Bahas Pencegahan Korupsi Penyelenggaraan Haji

BPIH 2026 Diharap Bisa Diputus Bulan Depan, Penetapan Kuota Harus Merujuk Daftar Tunggu

Kuota Haji 2026 Tetap 221 Ribu, Menteri Irfan Ungkap Skema Baru Pembagian Berdasarkan Antrean Jemaah

Pakar Sebut Kewenangan Atribusi Menag tidak Melawan Hukum

KPK Temukan Praktik Jualan Beli Kuota Haji Antar Penyelenggara

Angin Segar untuk Calon Jamaah! Pemerintah Tengah Perjuangkan Haji Murah,

Mencegah Kesucian Ibadah Tercoreng, KPK Diminta Tuntaskan Skandal Korupsi Kuota Haji Secepatnya

Rekrut 200 Orang Pegawai Kementerian Agama, Kementerian Haji dan Umrah Jadikan Kabid di Daerah Kepala Wilayah

Profil Irfan Yusuf, Cucu Hasyim Asy'ari yang Dilantik Jadi Menteri Haji dan Umrah

Selain Kuota, KPK Usut Keberangkatan Haji Khusus Tanpa Antre
